Kalau dianalogikan galeri adalah sebuah rumah, karya seni adalah jendela dan pintunya, sedangkan seniman dapat diposisikan sebagai tuan rumah "pada saatnya". Ketika kita berada didepan "rumah", mungkin kita akan melihat bangunan-bangunan atau rumah lainnya dipinggir dan sebelah pagar. Rumah para tetangga yang dekat secara fisik, namun berjarak dalam kehidupan kita sehari-hari.
Dalam seri ini, saya mengajak dan meminta beberapa orang tetangga galeri semarang untuk berfoto bersama dan perorangan didalam area galeri. Tiga hari setelah pemotretan, saya memberikan foto-foto tersebut ke mereka, membantu memasangkannya dirumah mereka, lalu memotretnya kembali ditempat dimana foto foto tersebut diletakkan. Tentu saja dari beberapa orang tersebut mempunyai tanggapan yang berbeda-beda.
Pertanyaan-pertanyaan baru muncul setelah proyek ini selesai dan sayapun tidak mempunyai jawaban atas pertanyaan tersebut, tetapi paling tidak saya mencoba untuk memecahkan bongkahan es yang selama ini nyata-nyata ada.
Dalam seri ini, saya mengajak dan meminta beberapa orang tetangga galeri semarang untuk berfoto bersama dan perorangan didalam area galeri. Tiga hari setelah pemotretan, saya memberikan foto-foto tersebut ke mereka, membantu memasangkannya dirumah mereka, lalu memotretnya kembali ditempat dimana foto foto tersebut diletakkan. Tentu saja dari beberapa orang tersebut mempunyai tanggapan yang berbeda-beda.
Pertanyaan-pertanyaan baru muncul setelah proyek ini selesai dan sayapun tidak mempunyai jawaban atas pertanyaan tersebut, tetapi paling tidak saya mencoba untuk memecahkan bongkahan es yang selama ini nyata-nyata ada.